al-kisah maka tersebut laaa kisah di sebuah pulau yang indah tinggal seorang pemuda yang gagah lagi perkasa
kettong nama gelaranya seorang pemuda yang rajin berlayar dari timur kebarat dari selatan ke utara,
kettong ialah seorang pemuda dari kepulauan sulu yang amat suka berlayar untuk pengetahuan anda, suku kaum bajau memang suka berlayar dan itu telah menjadi rutin harian mereka...begitu juga laa dengan kettong yang mana berasal dari suku kaum bajau......pada satu hari kettong ingin ke berlayar ke sulawesi bersama rakan-rakanya yang lain dalam perjalananya, si kettong telah berhadapan dengan ribut yang kuat , kapal layar kettong musnah di pukul ombak dan ketong pula hanya berpaut pada sisa kayu kapalnya sambil memangil kawan-kawanya yang telah hilang dibawa omabak yang kuat tadi, si ketong hanya bersera dirinya pada takdir sambil meminta tolong kalau-kalau ada yang dapat menolongnya.....tiba-tiba kedengaran satu suara "wahai saudara pegang erat laa kedua sayap ku ini...aku akan membawa mu kesatu pulau dengan berpandukan burung diatas aku ini'' maka si ketong pun pengang laaa sayap seperti yang disuruh oleh suara tersebut.
dalam beberapa jam kelihatan satu pulau yang tidak berpenghuni, setiba di pulau tersebut si kettong mengucapkan ribuan terima kasih pada suara yang telah membantu dia...dan burung yang menunjukan arah tadi hingap di satu pohon dan terbang kepohon yang lain sampai laa ke satu pohon pisang dan memberinya kepada si kettong.... dengan perlahan sayap yang dipegang oleh si kettong tadi itu muncul menunjukan wajahnya.yang tersembunyi oleh air laut..sambil berkata...."wahai pemuda siapa ka geragan mu" si kettong pon menjawab "gerangan ku si kettong.....dan siapa ka pula gerangan mu wahai sang pari dan sang burung yang telah membantu aku" ....."gerangan ku pahi manuk* dan burung itu bernama burung nuri'' jawab sang pari tersebut.......maka si kettong pun mengucapkan ribuan terima kasih kepada ikan pari dan burung tersebut... sambil berkata kepada ikan pari itu "wahai pahi manuk* bagaimanakah hendak aku membalas jasa baik mu dan burung yang telah menunjukan arah kepada mu" pari tersebut menjawab "aku berikan kau tiga syarat yang mana selama setiap keturunan mu tidak boleh memakan aku atau menjual aku dan jikalau mereka tidak sengaja menagkap ku harus laaa mereka melepaskan ku semula.....begitu juga laaa dengan burung yang telah menunjukan arah kepada ku yang mana kamu tidak boleh membela atau mengurung juga memakan burung itu dan syarat yang terakhir kamu dan keturunan mu tidak boleh memakan buah-buah dari pohon yang telah burung itu hingapkan.semasa kita tiba di pulau ini...dan juga pisang yang telah kamu makan sebelum syarat ini aq ungkapkan..." antara pohon-pohon yang burung itu hingapkan adalah pohon tebu tembaga dan pisang yang telah di makan oleh si kettong ialah pisang tembaga seperti gambar di bawa ini
(* pahi manuk bermaksud pari ayam dalam)
dan si kettong pun berjanji akan memegang syarat tersebut sampai laaa sekarang bajau balimbing masih berpegang pada pantang larang ini dan ada jika ada yang termakan atau memakan maka mereka akan jatuh sakit x pon kena demam atau gatal-gatal.....hehehe si kettong nh bukan laa nama sebenar dalam cerita asal masyarakat ini mereka tidak meletakan nama......yg nh nama watak si kettong ini saya reka sendiri heheheh....ok klu x fhm baca sampai faham okey
Kami tantang para semua yang suka bermain judi online
ReplyDeletedengan kemungkinan menang sangat besar.
Dengan minimal Deposit hanya Rp 20.000,-
Untuk info lebih jelas silahkan hubungi CS kami-Online 24jam !!
PIN BB : D61E3506
Whatsapp : +85598249684
L ine : Sinidomino
poker online